Vihara Tridharma Cianjur Gelar Perayaan Cap Go Meh

Beritacianjur.com - RATUSAN lampion terpasang dan memayungi gang menuju Vihara Tridharma, Jalan Hos Cokroaminoto, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan Cianjur, Senin (5/3/2018) pagi. Suasana kemeriahan dan kebersamaan pun kental terasa saat memasuki halaman vihara itu.

Tampak sejumlah orang yang sebagian besar sudah berusia tua, sibuk mempersiapkan untuk merayakan hari ke 15 atau Cap Go Meh.Cap Go Meh merupakan perayaan yang termasuk dalam rangkaian tahun baru China atau Imlek serta menjadi salah satu hari raya tradisional Tiongkok. Menurut tradisi rakyat Tiongkok, sehabis Cap Go Meh, maka seluruh perayaan Tahun Baru Imlek itu berakhir.

Hari raya Cap Go Meh juga disebut Yuanxi, Yuanye atau Shang Yuanjie dalam bahasa Tionghoa. Malam Cap Go Meh adalah malam pertama bulan purnama setiap tahun baru. Secara harfiah, Cap Go Meh berasal dari bahasa Hokkian, yaitu Meh yang berarti malam dan Cap Go berarti lima belas. Jadi Cap Go Meh mengandung arti malam ke-15.

“Sebetulnya ini perayaan Cap We, karena kami merayakannya pada malam ke 18. Tapi itu tidak menjadi persoalan. Sebab, ada juga yang merayakan pada malam ke 21,” kata Ko Weweh, seorang tokoh warga keturunan Tionghoa di Cianjur itu.Ko Weweh menyebutkan, untuk perayaan tahun ini tidak akan digelar secara besar-besaran, hanya dilakukan dilingkungan vihara. “Kami juga menyediakan bazar bagi seluruh masyarakat Cianjur, tak hanya warga keturunan,” ucapnya. (*)